Meaning & Passion (Makna and Kegairahan)

MEANING & PASSION
(MAKNA & KEGAIRAHAN)

Dua hari berturut-turut puteri saya—Joanna—via FaceTime mengajak diskusi tentang pekerjaannya, tentang feeling yang dia rasakan pada saat menjawab pertanyaan dari teman di komunitasnya, “Kamu kerja di mana?”

Saya teringat juga kejadian pada Minggu sore dalam perjalanan Bogor-Jakarta bersama 3 orang teman yang semobil. Seorang teman bertanya tentang kegiatan saya dalam memberi training. Saya menjelaskan. Kemudian teman lain yang menyimak (dia seorang Coach juga yang terbiasa mendengarkan secara cermat) berkomentar, “Jelas sekali bedanya pada saat Bu Giokni ngobrol biasa dan pada saat nerangin tentang training, state TRAINERNYA berasa banget.” Dan saya baru menyadari, memang duduk saya lebih tegak, intonasi saya lebih bernada, volume suara lebih keras, mata berbinar-binar!

Saat menulis ini saya juga teringat salah satu adegan di ruang autopsi pada film seri TV NCIS, Jimmy Palmer—petugas autopsi—mengatakan “THIS IS NOT ONLY BODY ON THE TABLE.” Juga di banyak film-film detektif/kriminal dengan korban yang sedang diselidiki penyebab kematiannya dan sedang dicari pelaku tindak kriminalnya, para petugas autopsi mengajak ngobrol jenazah dan tak jarang muncul perkataan “Saya akan bantu menemukan keadilan untukmu.”

Sadarkah Anda bahwa pada saat kita menemukan MAKNA DI BALIK AKTIVITAS, maka aktivitas itu bukan sekedar kegiatan untuk mendapat uang atau ‘killing the time’ alias ‘daripada nganggur’. Bahkan jika kita berprestasi sekalipun, produktif level mentok ke plafon, jika TAK ADA MAKNA yang kita hayati tentang ARTI PENTING dari yang kita kerjakan maka hal tersebut dapat dikategorikan sebagai WORKAHOLIC alias gila kerja dan berdampak pada kekosongan batin.

Sebaliknya, pada saat saya memandang bahwa memberi training atau coaching adalah sarana Tuhan memakai saya untuk berbagi manfaat bagi orang lain, berkontribusi dalam mengembangkan orang lain melalui potensi saya yang saya kembangkan, maka saya akan ANTUSIAS, OPTIMIS, BELAJAR dan TOTAL. Di sinilah terjadi kepuasan batin, di sinilah Abraham Maslow menyebutnya dengan SELF ACTUALIZATION.

Kembali kepada Joanna, 20 tahun, pemula dalam perjalanan karirnya, pertanyaan tentang apa arti penting pekerjaan menjadi PR yang sedang digarap.

HAVE THE HIGHEST MEANING, DO PASSIONATELY.

Penulis,
Giokni
SWOT | Speaker Writer Observer Trainer
0811881610
https://giokni.blogspot.com